Dulu begitu terburu-buru melabeli mimpi dengan harus terwujud.
Kini banyak butiran mimpi yang menggelinding entah kemana sebelum sempat terwujud.
Mereka lenyap ditikam waktu.
Mimpi yang melekat erat di angan hilang ketika usia melaju begitu cepat membalap.
Kini hanya beberapa butir mimpi yang tersisa.
Mereka bersiap untuk dijemput atau dibiarkan berlumut.
Diusia yang tak lagi remaja, gairah mimpi yang perlahan terkutuk mati.
Sisa mimpi tak lagi sempurna.
Membiarkan waktu yang mewujudkan.
Seonggok bahagia tampak samar diujung sana.
Meski belum ada pasti, lengkung senyum mulai tampak diantara sepi.
Semilir udara membawa suara nikmatilah saja dulu sementara yang ada.
Toh asa tak sejumawa dulu.
Nikmati saja.
Kini banyak butiran mimpi yang menggelinding entah kemana sebelum sempat terwujud.
Mereka lenyap ditikam waktu.
Mimpi yang melekat erat di angan hilang ketika usia melaju begitu cepat membalap.
Kini hanya beberapa butir mimpi yang tersisa.
Mereka bersiap untuk dijemput atau dibiarkan berlumut.
Diusia yang tak lagi remaja, gairah mimpi yang perlahan terkutuk mati.
Sisa mimpi tak lagi sempurna.
Membiarkan waktu yang mewujudkan.
Seonggok bahagia tampak samar diujung sana.
Meski belum ada pasti, lengkung senyum mulai tampak diantara sepi.
Semilir udara membawa suara nikmatilah saja dulu sementara yang ada.
Toh asa tak sejumawa dulu.
Nikmati saja.
Comments
Post a Comment